Panduan Keselamatan Kerja Di Area Timbunan Rawan Kecelakaan Kerja
Area timbunan atau bisa disebut Wate Dump maupun Disposal yaitu salah satu daerah yang sering terjadi kecelakaan di industri pertambangan. Daerah ini dalam satu hari dilalui oleh unit produksi dan unit pendukung yang lainnya sebanyak ribuan kali bahkan bisa lebih.
Selain karena sering dilalui, hal membahayakan yang lainnya ialah tingginya jenjang tebing Disposal atau Timbunan, longsor akibat kestabilan yang kurang, material lepas dan minimnya penerangan ketika malam hari.
Sejumlah kecelakaan fatal (kematian) sering terjadi di daerah timbunan tersebut di sebabkan terperosoknya unit ketika membuang sejumlah muatan dipinggir timbunan, menumpahkan muatan diatas air atau lumpur, longsor yang disebabkan patahnya timbunan, dan terjadinya tabrakan antar unit ketika manuver.
Perlu ketahui kalau material yang berada di daerah Disposal merupakan material lepas, lapisan timbunan yang relatif tebal dan sudah tidak ada lagi sudut kemiringan perlapisan semisal material asli. Akibatnya di bagian tepi timbunan tidak akan stabil, selain itu tanggul pada bagian tepi timbunan dibuat dalam bentuk yang tipis. Oleh karena itu dalam mengoperasikan unit truk produksi di area timbunan harus sangat hati-hati.
Dalam upaya mengurangi resiko kecelakaan di area timbunan atau disposal, terdapat beberapa hal atau tips keselamatan kerja yang harus di perhatikan, yaitu :
Buat tanggul pengaman atau windrow
Kapasitas unit tambang yang berat menjadi alasan penting kenapa perlu membuat dan melindungi tanggul pengaman, hal semacam ini bertujuan untuk mengantisipasi terperosoknya unit tambang ke tepi timbunan ketika membuang muatan
Periksa daerah timbunan secara berkala
Pemeriksaan bertujuan guna memastikan ada atau tidaknya keretakan di area timbunan. Operator unit harus siaga dan waspada terhadap adanya keretakan pada daerah timbunan, sebuah keretakan merupakan tanda-tanda terdapatnya ketidakstabilan di area Disposal. Beban mekanis truk produksi bisa menyebabkan material yang terdapat di area timbunan meluncur maupun longsor.
Berilah tanda atau rambu agar unit tidak terperosok atau menambah beban terhadap timbunan yang terdapat retakan, dan perbaikilah dengan hati-hati menggunakan Bulldozer. Selain itu, sangat penting penggunaan alat pelindung saat bekerja seperti pakaian dan sepatu safety.
Jangan sesekali membuang muatan di area yang di bawahnya sudah digali
Pada kondisi tertentu keperluan material yang bagus untuk pelapisan jalan tambang diambil di area timbunan. Biasanya proses yang sering dilakukan dalam kegiatan ini ialah proses undercut atau potong dari bawah, proses itu akan menyebabkan ketidakstabilan pada daerah timbunan.
Jangan sesekali melakukan dumping double bench atau jenjang ganda
Teknik dumping material di daerah timbunan sering dilakukan dengan double bench yaitu satu dumping dari atas dan terdapat unit lain di dasar timbunan. Teknik itu sangat membahayakan untuk operator unit sebab menyebabkan tertimpanya material buangan dari unit yang berada diatas.